Rabu, 03 April 2013

Keris Sumatera

Keris Sumatera luk 3.
Dhapur: urap-urap (Jawa),Saras (Patani),Anak alang (Sumatera)
Pajang bilah: 57 cm.
Panjang gonjo: 6,5 cm.
Panjang pesi: 5,5 cm.
Warangka/sarung: bulan sabit/sari bulan
Hulu/gagang: tapak kuda
Tangguh/estimasi: kamardikan untuk menduplikat keris yg sudah langka.

Sekilas cerita:
Empu2 keris Sumatera yg notabenenya masih blm mahir/junior pd jamannya menuntut ilmu untuk membuat keris dg luk mulai 13,11,9,dan luk 7.Sedangkan yg senior hingga mahir selalu membuat keris berluk mulai 5,3 dan lurus.Ini adl kebalikan dari seni sekolah besi di Jawa yg pada umumnya dimulai dr keris lurus,luk 3,5,7,9,11,13 dan kalawijan/keris tdk umum (luk 15,17,19,21,23,25,27,29 dan ada yg sampai luk 37 atau 39).Keris2 Sumatera sudah jarang ditemui yg berluk 5 dan 3.Kebanyakan adl keris lurus panjang atau pendek ada jg yg berluk 7,9,11 dan 13.
 
Perhatikan pada foto bangsawan yang menggunakan keris panjang dalam lingkaran merah posisi disenderkan. Beda dengan tampilan foto keris ini hanyalah pada bagian hulu yg diputar ketengah (gaya khas Sumatera).Pada foto keris ini diputar kesamping ala keris-keris Jawa pada umumnya.Dan pada gandar tidak diberi simpul2 dari logam.Dalam foto inipun menggunakan ring/mendak gaya Surakarta,sebab ring original khas Sumatera memang jarang ada ditemui.(bisa ditambahkan sendiri bila punya).
DIMAHARKAN IDR.600.000,-
 






Tidak ada komentar:

Posting Komentar